Dan hari ini saya menangis….
Saya menangis setelah membaca surat Ar Rahman. Dalam suratnya
ditulis “Maka nikmat Tuhanmu yang mana yang kau dustakan?” dan itu ditulisnya
secara berulang-ulang. Saya seperti mendapat tamparan keras. Saya malu, malu
terhadap perbuatan saya selama ini.
Sungguh Kau amat menyayangiku, amat sangat banyak. Kasih sayangmu
padaku berjuta-juta bahkan lebih dari itu. Namun hanya sedikit perhatianku yang
kuberikan padaMU.
Surat yang kubaca ini
akan kusimpan dalam memoriku, dan berharap surat-suratmu yang lain akan
menambah rasa cintaku Padamu. Biarkan air mata yang membasahi lembar demi
lembar Al Quran ini dan menjadi saksi tiada seorang Kekasih yang layak dicintai
secara lebih, dari pada dirimu Tuhanku Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar